6 Kampus Pariwisata Rekomendasi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Lulus Bisa Langsung Kerja

6 rekomendasi kampus Poltekpar (Politeknik Pariwisata) di bawah naungan Kemenparekraf yang direkomendasikan oleh Sandiaga Uno.

by Risqi Nurtyas Sri Wikanti

BERITASUKOHARJO.com - Bagi yang sedang mencari kampus dan masih bingung ingin berkuliah di mana, maka tidak ada salahnya kamu mendaftar di rekomendasi kampus Politeknik Pariwisata dalam artikel ini.

Politeknik Pariwisata cocok sekali bagi kamu yang berminat terjun di sektor pariwisata, apalagi lulusan kampus ini punya kesempatan untuk langsung mendapatkan kerja. Selain itu keenam kampus tersebut telah terakreditasi dan memiliki fasilitas lengkap.

Tenaga pengajar di kampus Politeknik Pariwisata merupakan tenaga pengajar profesional, bahkan prospek jaringan kerja bertaraf nasional sampai internasional.

Berdasarkan lansiran BeritaSukoharjo.com dari akun Instagram @kemenparekraf.ri, ada enam kampus Politeknik Pariwisata yang direkomendasikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dan kampus tersebut berada dibawah naungan Kemenparekraf.

Baca Juga: Masakan Gabut, Tapi Hasil Lezat, Cocok untuk yang Bosan Masak Biasa, Ayam Kampung Pedas

Berikut keenam kampus Poltekpar yang direkomendasikan oleh Sandiaga Uno dan berada di bawah naungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

1. Poltekpar NHI Bandung

Poltekpar ini berada di Jalan Dr. Setiabudhi No. 186, Bandung. Adapun jenjang pendidikan yang ditawarkan kampus ini meliputi jenjang pendidikan D3 yang memiliki 4 jurusan, D4 yang menawarkan 6 jurusan, jenjang pendidikan S2, dan program internasional.

2. Poltekpar Bali

Berada di Badung, Bali. Jenjang pendidikan yang ditawarkan kampus ini, mulai jenjang D4 yang memiliki 4 jurusan, jenjang S1 memiliki 2 jurusan, dan jenjang S2 yang memiliki 1 jurusan.

Baca Juga: Begini Cara Membuat Rendang Sapi yang Lezat untuk Persiapan Idul Adha, Simak Apa Saja Langkahnya

3. Poltekpar Medan

Berada di Jalan Rumah Sakit Haji No.12 Medan. Menawarkan 7 program studi, diantaranya Tata Hidang (D3), Divisi Kamar (D3), Seni Pengolahan Patiseri (D3), Seni Kuliner (D3), Pengelolaan Perhotelan (D4), Perjalanan Wisata (D3), dan Destinasi Wisata (D4).

4. Poltekpar Makassar

Berada di Jalan Gunung Rinjani No. 1 Tj Merdeka, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar. Menawarkan 2 jenjang pendidikan disini, yaitu D4 untuk jurusan Destinasi Wisata, Pengelolaan Konvensi dan Acara, Usaha Perjalanan Wisata, dan Pengelolaan Hotel.

Sedangkan untuk D3, jurusan yang ditawarkan adalah Perjalanan Wisata, Divisi Kamar, Seni Kuliner, dan Tata Hidang.

5. Poltekpar Palembang

Berada di Jalan Sapta Pesona, Jalan Silaberanti No.10, Silaberanti, Seberang Ulu I, Palembang. Jenjang pendidikan yang ditawarkan adalah D4 untuk jurusan Pengelolaan Konvensi dan Acara. Serta D3 untuk jurusan Tata Hidang, Seni Kuliner, dan Divisi Kamar.

Baca Juga: LARIS MANIS, Ide Jualan Kekinian 2023 dari Bahan Sederhana Rasa Istimewa, Cobain Resep Mudahnya Berikut Ini!

6. Poltekpar Lombok

Berlokasi di Jalan Raden Puguh, Puyung, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, NTB. Jenjang pendidikan yang ditawarkan D4 untuk jurusan Usaha Perjalanan Wisata, serta jenjang pendidikan D3 untuk jurusan Seni Kuliner, Tata Hidang, dan Divisi Kamar.

Adapun jadwal seleksi untuk keenam Poltekpar tersebut adalah sebagai berikut.

- Tanggal 27 Mei 2023 merupakan akhir pendaftaran, pembayaran, dan pencetakan nama peserta.

- Tanggal 3 Juni 2023, sosialisasi ujian masuk.

- Tanggal 6 Juni 2023, simulasi ujian masuk secara daring.

- Tanggal 7 Juni 2023, pelaksanaan ujian masuk secara daring.

- Tanggal 24 Juni 2023, pengumuman kelulusan.

Baca Juga: 7 Lagu Solo Idol K-Pop Paling Populer dan Menggemparkan di 2023, Ada Jimin BTS sampai Jisoo BLACKPINK, dan…

- Tanggal 24-30 Juni 2023 bagi yang lulus seleksi akan dilakukan pengumpulan surat pernyataan dan hasil pemeriksaan kesehatan.

- Tanggal 3-12 Juli 2023, daftar ulang bagi peserta yang lolos.

Adapun jenis seleksi yang akan dilalui oleh calon mahasiswa adalah tes potensi skolastik, tes literasi Bahasa Inggris, dan tes potensi minat.

Biaya pendaftaran adalah bagi pendaftar Warga Negara Indonesia (WNI) sebesar Rp250.000, sedangkan Warga Negara Asing (WNA) sebesar Rp1.000.000.***

Author : Risqi Nurtyas Sri Wikanti

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.