Kena Sanksi dan Rugi Ekonomi, Indonesia Resmi Dihapus Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023 Oleh FIFA

Indonesia resmi dihapus sebagai tuan rumah Piala dunia U-20 2023 oleh FIFA dan diprediksi kena sanksi dan rugi ekonomi.

by Nurul Ripna Astuti

BERITASUKOHARJO.com – Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola, Indonesia dihapus sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 oleh FIFA hingga kemungkinan akan kena sanksi dan rugi ekonomi.

Melalui pernyataan resminya, negara Indonesia dihantui sanksi dan rugi ekonomi setelah dihapus sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 oleh FIFA.

Indonesia kemungkinan mendapat sanksi dan rugi ekonomi karena dihapus sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 oleh FIFA atas buntut aksi protes terkait partisipasi Israel.

Baca Juga: Terlengkap dan Syarat Mudah! Polri Siapkan Mudik Gratis 2023 Jalur Darat Simak Cara Daftar, Jadwal dan Ruteny

Dilansir dari laman FIFA dan Aljazeera, Indonesia resmi dihapus sebagai tuan rumah Piala dunia U-20 2023 oleh FIFA dan akan diprediksi dikenai sanksi hingga rugi ekonomi besar-besaran.

Berdasarkan informasi yang diperoleh BeritaSukoharjo.com pada hari Kamis, 30 Maret 2023, PSSI menyatakan bahwa ia kehilangan hak tuan rumah dan tidak punya peluang untuk ikut turnamen FIFA lainnya.

Selain kerugian akan keikutsertaan Indonesia dalam kancah olahraga internasional, Indonesia juga terancam mengalami kerugian sampai trilyunan rupiah.

Baca Juga: Auto Kaya! Bikin Keciput Renyah Pakai Resep Kue Kering Sederhana dan Gampang Ini Bisa Jadi Ide Jualan Lebaran

Termasuk kerugian bagi panitia, pegiat usaha, pedagang dan pihak lain yang berjasa dan telah bersiap untuk menyambut turnamen Internasional ini.

Selain kerugian ekonomi, sanksi yang kemungkinan diberikan oleh Indonesia yakni pendisiplinan PSSI dari pihal FIFA.

Lebih parahnya lagi, penangguhan untuk Indonesia bisa menghapus PSSI dari kualifikasi Asia untuk turnamen Piala Dunia pada Oktober 2026 selanjutnya.

Baca Juga: BATAL! FIFA Menghapus Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2023, Bagaimana Nasib PSSI?

Sebelumnya, pemerintahan Indonesia relah meyetujui dan menyepakati aturan dan syarat tuan rumah FIFA untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada 2019.

Turnamen besar tersebut sempat mengalami kendala karena adanya pandemi dan virus Covid-19 dan U-20 ditunda sampai 2 tahun.

Sebagai sanksinya, Indonesia yang sebenarnya otomatis lolos ke Piala Dunia U-20 2023 justru kemungkinan tidak bisa lagi bermain pada turnamen tersebut karena kejadian ini.

Baca Juga: Rekap Mudik Gratis BUMN 2023: Taspen, PLN, Pegadaian, Simak di Sini Persyaratan dan Cara Daftarnya

Padahal, Indonesia sudah tidak lagi menjadi peserta di Piala Dunia U-20 FIFA sejak tahun 1979 pada tahun-tahun terdahulu.

Mirisnya, negara Israel juga tetap lolos sebagai peserta Piala Dunia U-20 FIFA tahun 2023.

Sampai saat ini, belum ada pernyataan resmi dari FIFA terkait siapa yang akan menjadi tuan rumah baru.

Sedangkan Argentina menjadi negara yang menawarkan diri untuk menjadi ruan rumah walaupun negara tersebut tak lolos dalam keikutsertaan.

Baca Juga: Resep Cake Coklat Moist yang Lumer Di Mulut, Tanpa Pakai Oven Untuk Takjil Buka Puasa

Diluar dari pembahasan tersebut, FIFA juga menyampaikan bahwa pihaknya akan selalu berkomitmen untuk memberikan dukungan PSSI atas tragedi mengerikan pada Oktober bulan lalu di Malang.

Sampai saat ini, pernyataan FIFA juga mengatakan bahwa Presiden FIFA Gianni Infantino dan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI akan berdiskusi lebih lanjut.***

Author : Nurul Ripna Astuti

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.