BERITASUKOHARJO.com - Hampers Ramadhan merupakan salah satu usaha di bulan puasa yang banyak digeluti. Pasalnya, permintaan hampers selama Bulan Ramadhan cenderung meningkat drastis dibanding waktu-waktu lainnya.
Ada banyak hampers Ramadhan yang bisa kamu jual. Mulai dari hampers makanan, hijab, pakaian, pernak-pernik, peralatan dapur, kue kering, dan masih banyak lagi.
Nah, untuk pemula yang baru saja terjun dalam bisnis hampers Ramadhan, kamu tidak perlu bingung bagaimana cara memulai bisnis ini. Di sini kami akan kupas tuntas bisnis ini hingga ke akarnya.
Dilansir oleh BeritaSukoharjo.com dari kanal YouTube Mama Zahra Official, berikut beberapa langkah memulai bisnis hampers ramadhan yang cuan banget:
1. Buat Konsep Hampers Ramadhan
Langkah pertama dalam memulai bisnis hampers Ramadhan yaitu dengan menentukan terlebih dahulu konsep hampers yang akan kamu jual. Pasalnya, seperti yang kita tahu ada banyak jenis hampers.
Agar lebih mudah dalam memilih jenis hampers yang akan dijual, kamu bisa coba menentukan terlebih dahulu target market yang akan disasar. Apakah untuk kalangan anak muda, orang dewasa, orang menengah ke bawah, dan kriteria lainnya. Dengan begitu, kamu bisa menentukan konsep yang tepat.
Pemilihan target market ini akan berpengaruh pada jumlah modal yang kamu keluarkan. Selain itu, kamu juga harus menentukan sistem penjualan akan dilakukan secara PO atau ready stock. Perhitungkan juga akan dijual secara online atau offline, karena ini akan mempengaruhi cara pemasaran yang kamu lakukan.
2. Buat List
Dalam membuat list, pastikan kamu memiliki buku khusus untuk mencatat list yang dibuat. List ini biasanya akan berisi daftar produk yang akan dijadikan isi hampers, mulai dari yang murah hingga yang mahal. Kamu perlu mencatat nya agar bisa menentukan berapa harga dari masing-masing hampers.
Misalnya, kamu akan menjual hampers yang isinya hijab saja. Ada juga hampers yang isinya hijab, scrunchie, dan inner. Nah, catat setiap paket hampers tersebut lengkap dengan isinya.
Selain itu, catat packaging yang akan digunakan untuk mengemas hampers tersebut. Misalnya, menggunakan packaging kardus, plastik, atau mungkin jenis kemasan lainnya. Jangan lupa catat aksesoris yang digunakan jika ada.
3. Beri Nama Brand yang Menarik
Untuk menarik minat konsumen, kamu bisa mencari nama brand yang bagus untuk bisnis hampers Ramadhan ini. Kamu bisa menggunakan nama pribadi, nama anak, atau nama yang berkaitan dengan bisnis itu sendiri.
4. Survey Harga dan Vendor
Setelah membuat list tadi, kamu harus mulai survey harga sambil mencari vendor yang akan dijadikan sebagai supplier isian hampers tersebut. Kamu bisa membeli peralatan ini dengan sistem online atau offline, sesuai dengan jenis hampers yang kamu jual.
Dalam langkah ini, kamu harus mencari range harga produk yang paling memungkinkan untuk dijadikan hampers. Selain itu, usahakan agar tidak hanya memiliki satu vendor saja untuk berjaga-jaga jika stok habis di kemudian hari.
5. Persiapkan Modal
Modal ini akan kita butuhkan untuk membeli isi hampers, packaging hampers, dan beberapa printilan lainnya seperti pita, selotip, dan sebagainya. Untuk pemula, kamu tidak perlu modal yang besar untuk memulai bisnis hampers Ramadhan ini. Kamu bahkan bisa mulai dengan modal kurang dari Rp1 juta saja.
Selain untuk membeli barang, modal juga kita butuhkan untuk memasang iklan. Di awal-awal penjualan produk di ecommerce, biasanya produk akan sulit muncul di pencarian. Nah, solusinya yaitu dengan memasang iklan pada ecommerce tersebut.
6. Pisahkan Uang Bisnis dan Uang Pribadi
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan oleh pebisnis pemula yaitu mencampurkan uang bisnis dengan uang pribadi. Sebaiknya, uang tersebut dipisahkan saja agar tidak terpakai untuk kebutuhan lain.
Jika kamu memiliki sumber penghasilan lain dari bisnis Hampers Ramadhan, cobalah untuk menyisihkan berapa saja untuk pengembangan bisnis ini.
7. Survey Harga Pasar
Mencari riset harga ini penting dilakukan. Tujuannya agar kamu bisa memasang harga yang kompetitif, tidak kemahalan ataupun kemurahan. Kamu bisa coba mencari tahu berapa harga yang ditetapkan pebisnis hampers lain pada jenis hampers yang sama dengan produk kamu.
8. Tentukan Profit yang Diinginkan
Menentukan keuntungan dari produk hampers yang akan dijual akan mempengaruhi berapa nilai jual dari hampers tersebut.
Pastikan untuk mengambil keuntungan yang tidak terlalu besar, karena bisa membuat harga hampers mahal. jangan juga mengambil keuntungan yang terlalu kecil, karena bisnis akan sulit berkembang nantinya.
9. Tentukan Harga yang Tepat
Untuk menentukan harga jual hampers Ramadhan, kamu bisa menyesuaikannya dengan segala printilan yang sudah di list sebelumnya. Jangan lupa perhitungkan besar keuntungan yang diinginkan.
Pastikan harga yang kamu tetapkan juga kompetitif di pasaran. Jika jualan di ecommerce, pastikan juga untuk menambahkan biaya admin.
10. Buat Foto Produk yang Estetik
Foto produk bisa dikatakan sebagai jendela pertama yang akan dilihat oleh calon pembeli sebelum memutuskan akan belanja suatu produk. Begitupun dengan hampers Ramadhan.
Lantaran itu, kamu perlu membuat foto-foto produk yang estetik untuk ditampilkan pada katalog atau pada akun bisnis online yang kamu miliki.***
Hampers Ramadhan merupakan salah satu bisnis online yang banyak diminati selama bulan Puasa, simak cara memulainya di bawah ini.
by Klara Delviyana