Berawal dari Kuli, Lelaki Ini Sukses Buka Ide Usaha dengan Omzet 30 Juta Per Bulan, dari Modal Kulit Lumpia

Keterbatasan bukan jadi halangan, semoga kisah Danu mampu memberikan penyemangat bagi Anda semua yang ingin memulai usaha.

by Nurul Ripna Astuti

BERITASUKOHARJO.com - Bekerja sebagai kuli proyek memang memiliki penghasilan yang tak menentu, kadang ada, kebanyakan nganggurnya, Danu bosan dengan keadaan tersebut akhirnya memulai usaha Piscok Tetep Demen.

Danu sendiri berjualan piscok Tetep Demen di depan SMK 3 Slawi dengan harga yang sangat murah yaitu sekitar 1000an.

Berbekal keberanian, Danu membuka usaha piscok Tetep Demen dengan harapan dapat mengubah nasibnya.

Hingga akhirnya semua perjuangannya terbayarkan dia mampu mendapatkan omzet sekitar 30 jt per bulan, sesuatu yang rasanya tak mungkin baginya ia lakukan.

Baca Juga: Paling Cocok Jadi Ide Jualan Takjil Selama Ramadhan, Resep Kue Lumpur Surga, Enak dan Lembut Banget!

Berikut ini BeritaSukoharjo.com telah mengutip kisah dari kuli jadi pengusaha omzet 30 juta per bulan dari kanal YouTube Wong Kampung 86, dan membagikannya ulang untuk Anda.

Simak dan ikuti kisah inspirasi dari kuli jadi pengusaha tembus omzet 30 juta per bulan sebagaimana berikut.

Dengan harga murah meriah, setiap harinya Danu mampu menjual piscok sebanyak 20 pak perhari.

Baca Juga: Gak Perlu Beli Buat Sendiri Aja! Ini Resep Bakso Goreng Ayam yang Sempat Viral, Krispi di Luar Kopong di Dalam

Tak heran jika piscok Danu sangat laku disukai banyak orang karena memang rasanya yang enak, harganya juga murah.

Terlebih Danu juga sangat kreatif dengan membuat berbagai varian rasa dari piscok yang dijualnya seperti rasa pisang coklat, pisang keju, susu, strawberry, nangka, nanas, kacang hijau dan ketan hitam

Untuk menu yang paling best seller atau paling diminati sendiri terdiri dari pisang coklat dan pisang keju.

Baca Juga: Ide Jualan Takjil Ramadan, Es Jagung Coco Pandan, Perpaduan Manis dan Segar Pasti Laris Manis Jadi Inceran

Sebelum berjualan piscok, Danu sudah terlebih dahulu jualan es buah namun tak mendapatkan penghasilkan yang memuaskan.

Akhirnya Danu sempat menjadi kuli proyek di mana jika ada pekerjaan dia bekerja, jika tidak ada menganggur.

Tak ingin terus menganggur, Danu akhirnya mulai memberanikan diri untuk memulai usaha apapun.

Baca Juga: Teman Ngemil Nonton Drakor! Resep Kue Kekinian Brownies Bites, Enak dan Nyoklat Abis!

Awalnya Danu berjualan piscok ini bersama dengan seorang teman di daerah Depok, setelah itu dia memutuskan untuk berjualan sendiri di kampung halaman sang istri.

Danu membutuhkan sekitar 5 juta lebih memulai usaha piscok ini termasuk gerobak, bahan baku juga peralatan yang digunakan.

Setiap harinya Danu mampu mendapatkan omzet sekitar 200 ribuan bahkan hingga 500 ribu sehari.

Danu berharap mampu membuka cabang lainnya sehingga dapat meningkatkan pendapatannya.***

Author : Nurul Ripna Astuti

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.