Literasi Digital di Indonesia Meningkat, Begini Laporan Indeks pada Tahun 2022 dari Kominfo

Literasi Digital di Indonesia berhasil membuat angka pada data meningkat dari hasil survei oleh Kominfo yang beberapa kali dilakukan.

by Nurulfitriana Ramadhani


BERITASUKOHARJO.com - Dirjen Aptika Semuel A. Pangerapan dalam Peluncuran Status Literasi Digital di Indonesia melaporkan hasil survei indeks yang telah beberapa kali diadakan.

Hasil survei indeks pada tahun 2022 telah dilaporkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi atau Kominfo mengalami peningkatan.

Direktur Jenderal Semuel A Pangerapan menyatakan yang meningkat itu hanya pada aspek budaya dan etika digital di Indonesia, tapi untuk keamanan masih membutuhkan perhatian dan upaya lebih.

Baca Juga: Kreasi dari Buah Kematangan, Diolah Pakai Resep Pisang Goreng Madu untuk Ide Jualan Takjil saat Ramadhan 2023

Meskipun demikian, kabar ini menjadi kabar baik dari Kominfo kepada masyarakat sebagai salah satu bukti masyarakat mulai sedikit demi sedikit paham literasi, khususnya literasi digital.

Dikutip BeritaSukoharjo.com dari laman resmi Kominfo.go.id, berikut hasil survei indeks digital yang disebut mengalami peningkatan.

“Hasil survei Indeks Literasi Digital mengalami peningkatan nol koma nol lima poin. Dari sebelumnya 3,49 sekarang sudah 3,54 angka agregat," jelas Dirjen Semuel.

Baca Juga: Ngeri Namanya, Dahsyat Keuntungannya, Ide Usaha Ramadan 2023, Jualan Ubi Pocong yang Unik dan Legit

Ia juga menyatakan bahwa ada angka 3,48 pada peningkatan budaya, dan 3,52 masih pada skill digital.

Etika digital mengalami peningkatan hingga 3,68 yang merupakan hasil data dari survei pada tahun lalu.

Kementerian Kominfo sebenarnya sudah melakukan beberapa kali survei sejak 2020, yakni ada tiga kali melakukan survei Nasional guna mengetahui seberapa besar peningkatan literasi digital di Indonesia.

Baca Juga: Ide Jualan Cuma Modal 24 ribu , Enak dan Bergizi Gak Bikin Kantong Kering saat Bulan Ramadhan Nanti

Meskipun data survei memberikan kabar baik, namun Dirjen Semuel tetap menegaskan bahwa literasi digital masih perlu ditekankan kan lagi mengenai literasi digitalnya.

Adapun tiga segmen pada literasi digital sesuai yang dikatakan Dirjen Aptika Kementerian Kominfo, yakni pendidikan, pemerintahan (TNI dan Polri), serta masyarakat umum.

Angka dari masing-masing segmen berbeda, pendidikan terdapat 3,70. Kemudian pemerintahan (TNI dan Polri) 3,74. Segmen ketiga pada masyarakat umum 3,50.

Selama proses mendapatkan angka-angka tersebut, Kominfo bekerjasama dengan Katadata. Ini merupakan tahun ketiga Kominfo bekerjasama dengan Katadata.

Baca Juga: Kue Kering Choco Ball, Cuma 3 Bahan Lebih Simple, Tanpa Mixer, Tanpa Teflon, Tanpa Oven! Cocok Buat Lebaran

Survei yang telah dilakukan tersebut merupakan salah satu cara Kominfo mengetahui dan memberitahukan perkembangan literasi digital di Indonesia selama beberapa tahun terakhir.

Meski meningkat, literasi digital ini masih belum menyeluruh sehingga Kominfo mampu menyikapi untuk ke depannya.

Belum lagi terkait keamanan digital di media Indonesia, ini masih lemah dan masih perlu untuk terus digali solusi dan bisa ditangani segera.

Acara pelaporan indeks survei Literasi Digital oleh Dirjen Semuel dilakukan di berlangsung secara hibrida atau secara daring dan secara luring sekaligus dari Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Rabu 1 Februari 2023 lalu.***

Author : Nurulfitriana Ramadhani

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.