BERITASUKOHARJO.com – Ada kesan tersendiri yang dirasakan warga Saudi ketika bertemu dengan jemaah haji Indonesia.
Menurut warga Saudi, rombongan jemaah haji Indonesia memiliki sopan santun dan tata krama yang baik.
Hal itu dirasakan warga Saudi yang menjadi petugas penyambutan jemaah haji Indonesia di Terminal Haji Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.
Para petugas Saudi tersebut merupakan pekerja dari Syarikah Al-Wukala yang diberikan tugas untuk memberi pelayanan di bandara, termasuk pada jemaah haji Indonesia.
Berdasarkan penuturan mereka, jemaah haji Indonesia mudah diatur sehingga membuat kesan yang baik.
Jika dibandingkan dengan jemaah asal negara lain yang tiba di terminal haji, jemaah haji Indonesia adalah yang paling tertib.
Perilaku dan sikap jemaah haji Indonesia tersebut sangat diapresiasi oleh Ibrahim, salah satu pegawai Al-Wukala yang bertugas di terminal haji.
“Jemaah haji Indonesia itu orangnya lebih beradab, sopan santun, rajin beribadah dan tertib,” ucapnya pada Jumat, 1 Juli 2022, sebagaimana dikutip BeritaSukoharjo.com dari Kemenag.
Baca Juga: Modal Sedikit Untung Selangit, Resep Dorayaki Cocok untuk Jualan
Ibrahim mengungkapkan kesannya tersebut pada tim Media Center Haji (MCH) saat sedang melayani kedatangan jemaah di Area Pavilium Terminal Kedatangan Haji.
Warga Arab Saudi lainnya, Umar, ikut menyampaikan hal senada dengan Ibrahim. Menurut penuturan petugas Al-Wukala tersebut, tidak ada masalah dengan jemaah haji asal Indonesia.
“Tidak ada masalah, semua proses imigrasi lancar, semua cepat,” kata Umar.
Umar dan Ibrahim setuju bahwa jemaah haji Indonesia memahami peraturan yang diterapkan di bandara.
Baca Juga: Merchandise untuk Black Panther, Ungkap Kostum Shuri dan Okoye di Black Panther 2?
Dengan begitu, semuanya bisa tertib saat keluar dari imigrasi hingga menuju bus keberangkatan masing-masing.
Sikap tertib dan paham aturan tentu akan memudahkan para petugas bandara, begitu pun yang dirasakan Ibrahim, yang merupakan warga asli Arab Saudi.
“Jemaah haji Indonesia tidak perlu banyak diatur. Mereka sudah tertib, sopan santun, kemudian bisa memahami aturan di sini dari sejak keluar imigrasi,” kata Ibrahim.
Syarikah Al-Wukala sendiri merupakan perusahaan pelayanan haji yang bertugas menyambut dan melayani jemaah haji Indonesia maupun dari negara lain saat tiba di bandara.
Baca Juga: Kabar Gembira! Beasiswa LPDP Tahap 2 Dibuka Kembali, Simak Syarat dan Cara Daftar
Al-Wukala adalah konsorsium yang berada di bawah Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Sampai hari Sabtu, 2 Juli 2022, jemaah haji Indonesia yang telah tiba di Tanah Suci sudah mencapai 90.195 orang.
Jumlah tersebut mencakup 45.095 jemaah dari 114 kloter yang mendarat melalui Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdulaziz (AMMA), Madinah, yang berangkat pada gelombang pertama.
Baca Juga: Resep Bakso Goreng Tanpa Daging, Cemilan Enak 3 Bahan Saja!
Sisanya, 45.098 jemaah dari 117 kloter tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz (KAIA), Jeddah pada pemberangkatan gelombang kedua.
Kedatangan jemaah hanya terpusat di Bandara Jeddah, hingga tanggal penutupan.***
Jemaah haji Indonesia memberikan kesan yang baik pada petugas bandara di Arab Saudi hingga mendapat kesan positif dari warga Saudi.
by Inung R Sulistyo