Kasus Covid-19 di Sukoharjo Kembali Naik, Polisi Galakkan Kampanye Prokes di Pusat Keramaian

Ingatkan pentingnya menerapkan prokes, jajaran Polres Sukoharjo galakkan kampanye di tempat-tempat keramaian padat pengunjung

by Nanang Sapto Nugroho

SUKOHARJOUPDATE – Angka kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo kembali mengalami tren kenaikan cukup memprihatinkan. Kali ini penularan mulai merambah di kalangan sekolahan.

Pemkab Sukoharjo meresposn dengan mengambil kebijakan menghentikan sementara Pertemuan Tatap Muka (PTM) di sekolah mulai, Selasa 8 Februari 2022 hingga akhir bulan, dengan catatan akan dilakukan evaluasi setiap bulan.

Sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron yang diketahui sangat cepat penularannya, Polres Sukoharjo juga ikut turun ke tengah masyarakat memberikan imbauan penerapan protokol kesehatan (Prokes).

Baca Juga: Dishub Sukoharjo Pastikan PT. KAI Bakal Perbaiki Underpass Makamhaji Kartasura

Dalam kegiatannya, jajaran Polres menurukan anggotanya melaksanakan patroli sembari menyampaikan imbauan lewat pengeras suara di berbagai tempat keramaian, seperti perbankan, obyek wisata, pasar, dan pemukiman penduduk di wilayah Kabupaten Sukoharjo.

“Kami terjunkan anggota untuk menyampaikan imbauan prokes seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Tujuannya agar masyarakat memahami pentingnya prokes itu," kata Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Rabu 9 Februari 2022.

Lebih lanjut, Kapolres menerangkan, selain melaksanakan imbauan prokes, pihaknya juga membagikan masker gratis kepada masyarakat yang kedapatan abai tidak tertib memakai masker.

Baca Juga: Sinopsis Film All The Devils Men Tayang Jelang Tengah Malam Ini, Mantan Navy SEAL jadi Pembunuh Bayaran

"Kami juga mengimbau kepada masyarakat akan pentingnya vaksinasi. Khususnya, warga yang belum divaksin dan yang telah melewati masa enam bulan dari vaksin kedua untuk mendapatkan vaksin booster," papar Wahyu.

Vaksinasi disebutkan menjadi penting karena dapat meningkatkan imunitas dan mengurangi fatalitas bagi seseorang yang terjangkit virus Covid-19.

"Berdasarkan data dari Kemenkes, kasus meninggal dunia, didominasi oleh mereka yang belum mendapatkan vaksinasi dan kelompok lansia yang memiliki komorbid," tandas Kapolres.

Baca Juga: Sinopsis Film Survivor Kembali Tayang Malam Ini, Ancaman Bom Tahun Baru di Kota New York

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid- 19 Kabupaten Sukoharjo per 8 Februari 2022, terjadi lonjakan 78 kasus baru dalam sehari. Saat ini, akumulasi kasus positif Covid-19 di Sukoharjo menjadi 15.708 dari sebelumnya 15.630 kasus (update per 7 Februari 2022).***

Author : Nanang Sapto Nugroho

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.