SUKOHARJOUPDATE - Dinas Perhubungan (Dishub) memastikan bus wisata PO GA Trans yang mengalami kecelakaan di PO GA Trans jalan Mangunan, Bukit Bego, Wukirsari, Imogiri, Bantul, bukan berasal dari Karanganyar.

Kepala Dinas Perhubungan Karanganyar Sri Suboko mengatakan dirinya sudah melakukan pengecekan langsung ke unit pengujian kendaraan. Dari pengecekan itu, PO GA Trans tidak terdaftar di Karanganyar.

"Kami sudah melakukan pengecekan ke unit pengujian kendaraan. Tapi PO GA Trans tidak terdaftar,"papar Boko -biasa di panggil- saat dikonfirmasi sukoharjoupdate.com (Jaringan Pikiran-Rakyat Media Network) Senin 7 Februari 2020.

Baca Juga: Mengharukan, 6 dari 13 Korban Laka Maut Bus Wisata Dikubur dalam Satu Liang Lahat di Polokarto Sukoharjo

Menurut Boko, kemungkinan bus wisata PO GA Trans terdaftar di daerah lain. Meskipun pemilik bus wisata itu orang Karanganyar.

"Pemilik bus memang orang Gondangrejo, Karanganyar. Tapi bus PO GA Trans, mungkin berplat luar Karanganyar. Karena setelah kami cek, tidak ada bus wisata tersebut,"jelasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Bus pariwisata alami kecelakaan terperosok di bukit Bego Jln Mangunan perbatasan Dlingo-Imogiri Bantul, Minggu 6 Februari 2022.

Baca Juga: Tebing Bukit Jalan Tembus Gunung Lawu Longsor, Akses Jalan Jateng-Jatim Ditutup

Informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan bus itu sendiri terjadi sekira pukul 14.00 WIB. Bus tersebut tengah mengangkut rombongan Piknik warga Polokarto, Sukoharjo.

Dugaan sementara bus tersebut mengalami rem blong saat jalanan menurun.Insiden tersebut menewaskan 13 orang serta puluhan penumpang lainnya mengalami luka-luka.

Termasuk supir bus PO GA Trans, Ferriyanto (L) 35 th (Sopir) warga SKIP Kadipiro Solo, Kota Surakarta meninggal dunia. ***