Nasionalisasikan Eks Napiter ke Pangkuan NKRI, Yayasan Gema Salam Dapat Dukungan Kapolres Sukoharjo

Kapolres Sukoharjo mengapresiasi keberadaan Yayasan Gema Salam yang mewadahi eks napiter agar tak kembali melakukan aksi melanggar hukum

by Nanang Sapto Nugroho

SUKOHARJOUPDATE- Apresiasi peran dan aktivitas kerjasama dalam mengedukasi eks narapidana teroris (napiter) diberikan Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan kepada Yayasan Gema Salam.

Hal itu disampaikan Kapolres saat menerima kunjungan silaturahmi pengurus yayasan di Mapolres Sukoharjo pada, Kamis 3 Februari 2022.

“Hari ini kami laksanakan silaturahmi. Sebagaimana peran Yayasan Gema Salam ini adalah mengedukasi dan mensosialisasikan kedamaian ditengah-tengah masyarakat kita, khususnya bagi teman-teman eks napiter,” kata Kapolres.

Baca Juga: Sinopsis Film Get The Gringo Tayang Jelang Tengah Malam, Mel Gibson Beraksi Didalam Penjara Melawan Bos Mafia

Tak hanya dengan Yayasan Gema Salam saja, Wahyu menyatakan, bahwa nantinya juga akan menjalin kerjasama dengan stake holder terkait. Tujuannya untuk bisa meningkatkan peran-peran, utamanya bagi eks napiter di tengah masyarakat.

"Bagaimana nantinya agar rekan-rekan eks napiter ini bisa mengabdikan dirinya maupun eksistensinya ditengah-tengah masyarakat,” jelas Wahyu.

Kapolres menegaskan, bahwa jajarannya mendukung tujuan Yayasan Gema Salam yang bergerak dibidang sosial. Sehingga eks napiter dapat bermanfaat bagi masyarakat.

Baca Juga: Satpol PP Malinau Keluarkan Paksa Pesawat Susi Air dari Hanggar, Susi Pudjiastuti Jadi Sorotan Warganet

"Tentu kami berharap kegiatan sosial yang sudah dilaksanakan selama ini, kedepan bisa lebih ditingkatkan lagi, sehingga Gema Salam ini dapat lebih bermanfaat dalam mewadahi eks napiter yang kembali di tengah masyarakat," imbuhnya.

Sementara, Ketua Yayasan Gema Salam Joko Tri Harmanto, menyampaikan, pada tahun 2021 Gema Salam telah melaksanakan rapat kerja yang pertama kali, dimana rapat tersebut memutuskan beberapa program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2022.

"Diantaranya program kerja itu, adalah bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), dan Densus 88 Polri untuk melakukan pendampingan kepada keluarga napiter dan juga napiter yang akan bebas dari tahanan," paparnya.

Baca Juga: Lampion Imlek di Kota Surakarta Picu Kerumunan Penonton, Pengurus DSKS Datangi DPRD Minta Klarifikasi

Oleh karenannya, Joko menambahkan, sangat berharap adanya silaturrahmi dengan Polres Sukoharjo ini, dapat terjalin komunikasi dan sinergitas.

Seperti diketahui, Yayasan Gema Salam merupakan wadah berorganisasi bagi mantan napiter yang sudah bebas. Dimana tujuannya adalah meningkatkan kesejahteraan hidup supaya tidak kembali melakukan aksi-aksi yang bertentangan dengan hukum di Indonesia.***

Author : Nanang Sapto Nugroho

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.