SUKOHARJOUPDATE- Masih ditengah pandemi, Universitas Veteran Bangun Nusantara (UVBN) Sukoharjo kembali melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode II tahun 2022. Kali ini ini diikuti sebanyak 378 mahasiswa.

Ketua Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Drs. Ismail, M.Pd menyampaikan KKN Periode II Tahun 2022 dimulai dari 1 Februari 2022 hingga 17 Maret 2022. Tema KKN adalah 'Pendidikan Masyarakat Disaat Pandemi Covid-19'.

"Lokasi KKN adalah di lingkungan tempat tinggal masing-masing mahasiswa yang tersebar di tiga provinsi yaitu, Jawa Tengah (Jateng), DI Yogyakarta, dan Jawa Timur (Jatim)," terang Ismail pada, Kamis 27 Januari 2022.

Baca Juga: Mie Keprabon Buka Perdana di Sukoharjo, Target 1 Tahun 10 Outlet Bakal Menyusul Berdiri

Dari tiga provinsi itu, disebutkan Ismail, terdiri 10 kabupaten, 80 kecamatan, dan 199 desa. Diantara kabupaten itu adalah Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Grobogan, Semarang, Surakarta, dan Gunung Kidul.

"Peserta KKN kali ini adalah mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UVBN. Sasaran program KKN adalah RCU (Rumah Cerdas UVBN). Sebelum turun ke lapangan, mereka mengikuti pembekalan terlebih dulu selama dua hari, Rabu-Kamis, 26-27 Januari 2022," paparnya.

Pembekalan dilakukan dengan sistem blended, yakni daring maupun luring. Dimana untuk hari pertama menghadirkan keynote speaker Rektor UVBN sendiri, yakni Prof. Dr. Farida Nugraheni, M.Hum dengan materi tentang 'Penguatan Literasi Digital Sebuah Alternatif Membangun Karakter Generasi Muda.

Baca Juga: Sinopsis Film The Meg Bioskop Trans TV, Jason Statham Menghadapi Hiu Purba Ganas

Dalam kesempatan pembukaan pembekaln KKN itu, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Jateng, Bhimo Widyo Andoko, S.H.,M.H, memberikan kuliah umum dengan tema ', Adaptif, dan InovatifMembangun Generasi Muda yang Tangguh.

"Selama dua hari, total ada tujuh materi yang disampaikan kepada peserta KKN. Diantaranya adalah materi trauma healing pada anak dan orangtua dimasa pandemi Covid-19, dan solusi dan alternatif membangun kembalimental dan psikis generasi emas di masa pandemi Covid-19," paparnya.

Sementara dalam pembekalan, Rektor UVBN meminta agar mahasiswa memanfaatkan kesempatan KKN untuk memperoleh ilmu yang tidak diperoleh di kampus yakni, berupa ketrampilan atau soft skill yang akan dipelajari melalui kasus nyata di lapangan.

Baca Juga: Cegah Konflik Antar Warga, Kapolres Sukoharjo Temui Masyarakat Gulirkan Program Sibangga

"Dalam pembekalan ini akan tahu apa yang bisa diimplementasikan di lapangan, karena mendapatkan banyak pencerahan dari para pakar," ujar Farida.

Rektor juga berharap, peserta KKN selain mengimplementasikan ilmu yang diperoleh selama kuliah, juga bisa menjadi agen publikasi bagi kampus atau almamater dengan cara berperilaku dengan kepribadian yang baik, pintar, elegan, dipercaya, dan terampil.

"Manfaatkan untuk mempublikasikan yang bagus dan pantas dikonsumsi publik. Banyak berkonsultasi dengan dosen pembimbing untuk bisa mengemas semua kegiatan supaya bisa dimanfaatkan atau dikonsumsi demi kebaikan masyarakat," pungkasnya.***