Peringati Hari Gizi, Siswa SMK Citra Medika Sukoharjo Bagikan Sayuran Gratis ke Masyarakat dan Pengguna Jalan

Peringati Hari Gizi, Siswa SMK Citra Medika Sukoharjo Bagikan Sayuran Gratis ke Masyarakat dan Pengguna Jalan.

by Kinan Riyanto

 

 

SUKOHARJOUPDATE - Memperingati Hari Gizi Nasional (HGN),  puluhan pelajar SMK Citra Medika Sukoharjo, Jawa Tengah, membagikan sayuran dan makanan bergizi kepada masyarakat yang tinggal di sekitar sekolahan dan kepada sejumlah pengguna Jalan Raya Solo - Yogja, tepatnya di Desa Sanggung, Gatak, Sukoharjo.

Sambil jalan kaki, para siswa membawa ratusan ikat sayuran dan berbagai makanan serta minuman bergizi untuk dibagikan secara gratis pada Selasa 25 Januari 2022. Selain itu, mereka juga membawa berbagai poster, yang berkaitan dengan Hari Gizi.

Sebelum membagikan sayuran dan makanan gratis, kegiatan diawali dengan senam bersama di halaman sekolah serta pembagian tablet tambah darah kepada seluruh siswa dan guru.

Baca Juga: Angin Kencang Terjang Bogor dan Kabupaten Pesawaran Lampung, Puluhan Rumah Warga Rusak

Usai senam, para siswa turun ke jalan untuk membagikan sayur tersebut.

Di pinggir jalan raya, para siswa melakukan orasi sekaligus kampanye mengenai pencegahan stunting dan obesitas. Hal ini untuk mengedukasi masyarakat luas, bahwa kita semua harus peduli dengan masih adanya stunting dan obesitas di tengah-tengah masyarakat.

Korlap aksi, Juwita Rahmadhini mengatakan, aksi ini sebagai bentuk sosialisasi akan pentingnya pencegahan stunting dan obesitas bagi masyarakat luas. Masyarakat diajak untuk senantiasa memperhatikan kebutuhan gizi bagi tubuh, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Baca Juga: Awas Jangan Potong Kumis Kucing Anda, Efeknya Akan Seperti Ini

‘’Khususnya pada anak-anak, jangan sampai kekurangan gizi atau bahkan sampai mengalami stunting dan juga obesitas. Aksi kami sederhana, tapi diharap efeknya luar biasa bagi masyarakat,’’ kata Juwita.

Di antara poster tersebut, juga ada poster anak yang mengalami obesitas.

‘'Kami  juga menampilkan poster anak yang terkena obesitas, tapi terus menerus makan makanan yang tidak sehat. Dari aksi ini, kami berharap masyarakat bisa memahami untuk mengurangi angka stunting dan obesitas yang masih ada di Indonesia," kata Juwita.

Baca Juga: Cek Persiapan Muktamar Muhammadiyah ke-48, Menko PMK Muhadjir Effendy Sambangi UMS

Purbo Kusumo, Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan SMK Citra Medika dalam edukasinya mengemukakan, sebuah ironi bila kasus stunting dan obesitas masih terjadi di Indonesia. Karena, Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam. Bahkan, hampir di setiap provinsi terjadi kasus stunting dan obesitas.

“Kegiatan ini walau sederhana kami harap dapat menyadarkan masyarakat, karena masalah stunting di Indonesia Berdasarkan data Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) pada tahun 2021, prevelensi stunting di Indonesia mencapai 27,7 persen dan pemerintah menargetkan turun menjadi 14 persen di tahun 2024.

Purbo  juga mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai makanan yang mengandung zat berbahaya bagi tubuh. Seperti borax dan zat-zat lainnya yang berbahaya.

Baca Juga: Omicron Masuk Jateng, Perayaan Imlek di Kota Solo Digelar Secara Sederhana

‘’Kami harap aksi ini mengingatkan kembali masyarakat agar peduli terhadap asupan makanan yang bergizi. Jangan sampai anak-anak kita menjadi korban,’’ imbuhnya.***

Author : Kinan Riyanto

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.