SUKOHARJOUPDATE - Mengetahui ada tumpukan sampah di Bendung Sungai Mlese, Desa Soka, Karangdowo, Klaten, Jawa Tengah, Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten langsung turun tangan.
Selama dua hari, sampah-sampah tersebut dikeruk dengan menerjunkan alat berat. Sudah ada 20 truk sampah yang menyumbat bendungan tersebut. Sampah-sampah tersebut penyebab banjir yang menggenangi jalan dan belasan rumah warga sekitar.
"Pengerukan sampah sudah berlangsung dua hari, sejak kemarin sampai hari ini. Sudah berhasil mengambil sebanyak 20 rit yang diangkut dengan dump truk. Kalau ditonase sekitar 1,5-2 ton sampahnya," ungkap Koordinator Pengawas Sungai Wilayah Klaten Balai Besar Sungai Wilayah Bengawan Solo (BBSWBS), Alung Prasaja Utama, saat ditemui di lokasi, Jumat 14 Januari 2022.
Baca Juga: Gempabumi M 6,7 Banten, Beberapa Rumah Warga di Pandeglang Mengalami Kerusakan
Gunungan sampah ini, menurut Alung, baru pertama kalinya terjadi selama ini. Biasanya memang ada sampah, namun tidak sebanyak ini.
"Baru kali ini sampah menggunung di depan pintu air. Meskipun demikian, tidak sampai merusak pintu bendung. Karena jalannya air tidak lancar, kemarin sempat meluap sampai ke jalan dan perumahan penduduk," tambah Alung.
Selain di Bendung Soka, masih ada dua lokasi jembatan yang dibawahnya juga dipenuhi tumpukan sampah, yaitu di Desa Bogor dan Pogung, Kecamatan Cawas, Klaten.
Baca Juga: Sadis, Cekoki Miras Empat Hari Santriwati di Magelang Jadi Pelampiasan Nafsu Tiga Pemuda
Sampah-sampah di 3 lokasi itu, jelas Alung, berasal dari wilayah hulu. Hal ini disebabkan karena kesadaran warga agar tidak membuang sampah ke sungai, masih minim.
"Minimnya kesadaran masyarakat menjadi sebab utama. Kalau semua sampah dibuang ke sungai, kasihan masyarakat yang di hilir, pasti kena dampaknya," kata Alung.
Kalakhar BPBD Kabupaten Klaten, Sri Winoto, menjelaskan kalau Bendung Soka sudah bersih dari sampah. Pihak BBSWBS menerjunkan satu alat berat ekskavator.
"Satu alat berat dikerahkan sejak kemarin. Hari ini lokasi sudah bersih, di hulu juga telah kita bersihkan bersama BBSWBS, TNI, Polri, relawan, dan warga setempat," kata Winoto.
Sebelumnya diberitakan, pintu Bendung Soka, Klaten, Jawa Tengah tersumbat tumpukan sampah. Sampah ini datang berkali-kali dan berhenti di depan pintu air. Karena sampahnya banyak, warga yang berada di sekitar sungai, mengaku kewalahan apabila harus membersihkan.
Warga Desa Soka, Eko Priyanto mengakui kalau sampah kali ini sangat banyak. Saking banyaknya, saat diinjak para relawan yang membersihkan sungai, tumpukan sampah tersebut tidak bergerak.
"Banyak sekali sampahnya, truk yang mengangkut harus bolak-balik mengambil. Dibersihkan selama dua hari," kata Eko.***
Sampah Menggunung di Bendung Soka Klaten Sudah Dibersihkan Selama Dua Hari, Jumlahnya 2 Ton dan diangkut denga
by Kinan Riyanto