SUKOHARJOUPDATE - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyampaikan duka cita atas kecelakaan Helikopter berpenumpang 13 termasuk didalamnya Chief of Defense Staff India.
Dalam rilis yang diterima sukoharjoupdate.com (jaringan Pikiran-Rakyat Media Network) Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa didampingi Kepala Pusat Kerjasama Internasional TNI Laksma TNI R. Teguh Isgunanto, menyampaikan duka cita saat menerima Kunjungan Atase Pertahanan (Athan) India untuk Indonesia Captain (N) Amitabh Saxena di Kantor Panglima TNI Jl. Medan Merdeka Barat Jakarta Pusat.
"Panglima TNI mengisi Buku Belasungkawa sebagai wujud penghormatan, sekaligus mengenang Jenderal Bipin Rawat, Panglima Angkatan Bersenjata India, yang wafat karena kecelakaan penerbangan pada tanggal 8 Desember 2021,"papar Kapuspen TNI, Mayjen TNI Prantara Santosa.
Baca Juga: Total Korban Meninggal Erupsi Gunung Semeru Capai 48 Jiwa, Puluhan Alat Berat Didatangkan
Sementara itu seperti diberitakan Pikiran-Rakyat berjudul "Tragedi Helikopter, Jenderal Andika Perkasa Berduka Atas Tewasnya Panglima Militer India" tragedi helikopter India itu terjadi saat kehilangan kontak dengan kontrol lalu lintas udara (ATC) 7 menit dan seharusnya mendarat tapi tidak mengirimkan panggilan darurat sebelum ditemukan terbakar di kawasan hutan.
Jenderal Bipin Rawat (63) dan istrinya serta 11 personel tentara India tewas pada Rabu.
Kronologi bermula saat helikopter Mi-17V5 buatan Rusia sedang dalam perjalanan ke sebuah perguruan tinggi staf militer di negara bagian Tamil Nadu, India selatan.
Baca Juga: Proyek Masjid Agung Karanganyar Senilai Rp96 Miliar Kapan Selesai? DPRD: Putus Kontrak!!
Namun, helikopter angkatan udara India yang mereka tumpangi jatuh di dekat kota Coonoor.***
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.
Copyright © 2024 | designed by beritasukoharjo.com
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa duka cita atas kecelakaan Helikopter berpenumpang 13 termasuk didalamnya Chief of Defense India
by Bramantyo