SUKOHARJOUPDATE– Melalui pemerintah Kecamatan Sukoharjo Kota sebuah bazar UMKM mayoritas produk pertanian digelar Pemkab Sukoharjo di Taman Pakujoyo selama tiga hari, Jum'at - Sabtu, 10- 12 Desember 2021.

Bazar dimaksudkan untuk menggairahkan kembali perekonomian, khususnya di bidang pertanian dan pariwisata yang terpuruk akibat hantaman pandemi Covid-19.

"Dalam masa pandemi corona ini pemulihan ekonomi nasional menjadi program wajib yang harus dilaksanakan di semua sektor," kata Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat membuka bazar, Jum'at 10 Desember 2021.

Baca Juga: Sinopsis Film Elektra Bioskop Trans TV Malam Ini, Anak Orang Kaya jadi Superhero Karena Sakit Hati

Meskipun sektor pertanian merupakan satu-satunya sektor yang paling eksis di banding sektor lainnya dan merupakan penyumbang terbesar dalam pertumbuhan ekonomi, namun produsen pangan terdampak juga akibat pandemi.

“Kendala utama yang menjadikan terpuruknya nasib petani sebagai produsen pangan adalah keterbatasan akses dalam penjualan hasil panen," papar Etik.

Ia mengungkapkan, karena kekurangan modal untuk berbudidaya, maka petani hanya bisa pasrah menjual hasil panennya kepada penebas dan tidak punya nilai tawar yang tinggi.

Baca Juga: Duh, Jadi Sorotan Kemenkes, DKK Ungkap 41 Pelajar di Sukoharjo Tertular HIV/AIDS

"Agar petani sebagai produsen pangan dapat merasakan peningkatan pendapatannya dan konsumen pangan dapat menikmati produk segar hasil pertanian dengan harga terjangkau, maka salah satu terobosan yang dapat dilakukan adalah mendekatkan konsumen dengan produsen, yakni dengan bazar ini," terangnya.

Etik juga berharap penyelenggaraan bazar tani dapat dilaksanakan di semua kecamatan sehingga kesejahteraan petani pada khususnya dan masyarakat Kabupaten Sukoharjo pada umumnya akan meningkat.

"Selain itu, juga dapat mengurangi resiko kerusakan produk segar pertanian akibat angkutan pada saat distribusi," imbuhnya.

Baca Juga: Akomodir Akses Mahasiwa Asing, Universitas Muhammadiyah Surakarta Luncurkan Aplikasi MyMBKM

Dalam bazar ini, upaya menarik masyarakat agar datang dan membeli produk, dilakukan penyelenggara dengan menyediakan banyak hadiah dengan cara diundi diakhir bazar.

Menurut Camat Sukoharjo Kota, Havid Danang PW, bazar diikuti 14 stand Kelompok Wanita Tani (KWT) dan 7 stand pendukung dari dinas maupun instansi terkait, diantaranya Dinas Pertanian dan Perikanan (Dispertan).

"Selain bazar produk tani, juga dilakukan pemberian santunan untuk anak yatim piatu, peresmian pojok baca Taman Pakujoyo, peluncuran ambulans VVIP dan layanan kesehatan gratis Puskesmas Sukoharjo," sambung Havid.

Baca Juga: Tanggap Dampak Erupsi Gunung Semeru, Ganjarist Sukoharjo Gotong Royong Kirim Bantuan

Diakhir pembukaan, Bupati beserta sejumlah pejabat terkait melaksanakan penebaran benih ikan di Telaga Pakujoyo sebagai upaya menarik minat masyarakat berwisata di sana.***