Dihadiri Undangan Terbatas, 12 Finalis Idola Greget Soloraya 2021 Tampil Diiringi Orkestra

Komunitas warga Kartasura yang tergabung dalam Kartasura Greget menggelar final Idola Greget Soloraya menampilkan 12 penyanyi finalis

by Nanang Sapto Nugroho

SUKOHARJOUPDATE- Ditengah pandemi Covid-19 masih menjadi ancaman, Kartasura Greget menggelar Greget Orchestra Concert (GOC) dengan menampilkan 12 penyanyi finalis Idola Greget Soloraya.

Menerapkan standar protokol kesehatan dengan undangan terbatas, acara berlangsung di kompleks wisata The Heritage Palace, Gembongan, Kartasura, Sukoharjo, pada Sabtu 20 November 2021 malam.

Konser musik tersebut merupakan acara puncak yang dipersembahkan komunitas Kartasura Greget menggabungkan combo band etnik dari Romanggala musik dengan double kwartet dari Yogyakarta.

Baca Juga: Sukses Gelar Refleksi Milad 109 Muhammadiyah PWM Jateng, UMS Optimis Sambut Muktamar ke 48

Setelah masing - masing finalis tampil di hadapan tiga dewan juri, salah satunya Djuyamto pemrakarsa berdirinya Kartasura Greget, Novendra Yudiantoro asal Karanganyar dinyatakan sebagai juara 1.

Ia berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp5 juta, tropy dan piagam yang diserahkan langsung oleh Djuyamto yang biasa disapa dengan panggilan Mas Djoe.

Sebagai pemrakarsa Kartasura Greget, Djuyamto, meyakini setelah even Idola Soloraya, tahun depan sudah direncanakan akan ditingkatkan menjadi level Jawa Tengah.

Baca Juga: Sinopsis Batman Forever Tayang Malam Ini, Kembali Beraksi Melawan Dua Penjahat Gila

“Untuk formatnya dikemas atau dipikirkan selanjutnya, bahkan tidak menutup kemungkinan akan sampai ke level Nusantara,” katanya saat di temui usai acara.

Ketua DPRD Sukoharjo, Wawan Pribadi yang juga turut hadir, menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan acara yang telah mengangkat nama daerah melalui seni dan budaya, terutama Jawa.

"Tentunya kami menyambut baik (kegiatan seni dan budaya) setelah sekian lama terhenti karena pandemi. Malam ini di Sukoharjo ada dua acara seni, pertama di sini (Kartasura), satunya lagi di Nguter," ucapnya.

Baca Juga: Setengah Abad Perjalanan Sengketa Lahan Sriwedari, Ahli Waris Wiryodiningkat Sesalkan Klaim Pemkot Solo

Mengingat acara seni dan budaya daerah banyak memiliki nilai positif, Wawan pun berjanji akan mendorong agar even -even kesenian daerah bisa tampil secara berkelanjutan.***

Author : Nanang Sapto Nugroho

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.