Hadirkan Tiga Pemateri, KPPG dan HWK Partai Golkar Karanganyar Beri Pendidikan Politik Bagi Perempuan Milenial

Jelang tahun politik Partai Golkar melalui sayap partai KPPG menggembleng kader perempuan dan kalangan milinial agar Melek politik

by Bramantyo

SUKOHARJOUPDATE - Jelang tahun politik, Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) dan Himpunan Wanita Karya (HWK) Karanganyar berikan pendidikan politik bagi perempuan dan milenial Partai Golkar di kantor DPD Partai Golkar Karanganyar.

Dialog politik menghadirkan dua narasumber perempuan yakni Sekar Krisnauli tim pendiri organisasi Kisah Kasih, kemudian Mazda Putri Amelia Anggota DPRD Probolinggo dari Fraksi Golkar.

Ditambah politisi muda Golkar Ilyas Akbar Almadani, yang juga Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar.

Baca Juga: Golkar Karanganyar Bersiap Gelar Rakerda, Goalkan Airlangga Jadi Capres Menguat

Dalam paparannya Sekar Krisnauli, seorang aktifis sosial yang juga alumni Batch 1 Golkar Institute sebut pendidikan politik yang mengakar sampai ke tingkatan bawah masih sangat minim.

"Untuk itu, perlu diperbanyak diskusi dan dialog. Dengan begitu akan lebih memahami apa sebenarnya yang dibutuhkan oleh rakyat," papar putri bungsu polisi Akbar Tanjung ini, Rabu 22 September 2021.

Mantan jurnalis ini menambahkan mereka yang selama ini apatis terhadap politik lebih dikarenakan seringnya melihat pemberitaan di media massa terkait sesuatu hal yang tidak baik.

Baca Juga: Pantau TNI Manunggal Rakyat di Plosorejo, Danrem Surakarta Terkesan Lihat Animo Vaksin Masyarakat Tinggi

Padahal banyak sekali politisi yang juga melakukan banyak hal yang positif. Perlu diketahui tidak semua politisi itu tidak baik, tergantung juga dari personal masing-masing.

"Sayangnya, karena kurang imbang dalam pemberitaan membuat masyarakat cenderung melihat hal-hal yang negatif saja," imbuhnya.

Sementara itu Mazda Putri Amelia Anggota DPRD Probolinggo dari Fraksi Golkar mengajak kaum perempuan dan milenial untuk memahami dunia politik.

Baca Juga: Menko Airlangga Lepas 800 Ton Biji Kakao Sulawesi Tengah ke Negeri Jiran Malaysia

Bagi mereka yang apatis terhadap politik tentunya perlu melakukan pendekatan secara langsung. Agar semakin paham apa dan bagaimana sebuah politik.

"Memberikan pemahaman politik pastinya akan membuka pola pikir masyarakat agar lebih melek politik. Menjadi tugas kita berjuang agar mereka sadar politik dan melek politik," ucapnya.

Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar Ilyas Akbar Almadani menambahkan untuk menarik wanita dan milenial masuk dalam dunia politik memang perlu memperbanyak acara yang bisa membuat mereka tertarik untuk untuk mencalonkan diri sebagai caleg, khususnya untuk perempuan.

Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Serahkan 1 Ton Telur dan Daging Ayam Beku untuk Isoter Klaten

Selain itu kaum perempuan dipandang harus paham dan harus bisa berkiprah di politik karena hanya perempuanlah yang tahu hak dan keinginannya sebagai perempuan. Terlebih lagi jika bisa menjadi calon legislatif dan duduk dalam pemerintahan agar bisa mengambil keputusan yang bisa membela hak hak perempuan.

"Karena jika mereka terlibat langsung dengan politik mereka bisa merumuskan kebijakan yang dapat diperjuangkan nantinya di parlemen," pungkasnya ***

Author : Bramantyo

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.