Kejar Ketertinggalan Vaksinasi Aglomerasi, Polres Sukoharjo Siapkan 35 Ribu Dosis Sinovac

Polres Sukoharjo Siapkan 35 ribu dosis vaksin merek Sinovac untuk mempercepat target angka kekebalan komunal masyarakat

by Nanang Sapto Nugroho

SUKOHARJOUPDATE – Sebagai bagian dari wilayah aglomerasi di Soloraya, capaian vaksinasi di Kabupaten Sukoharjo masih jauh dari target yang diharapkan untuk mencapai angka kekebalan komunal.

Dibandingkan dengan Kota Solo yang merupakan wilayah terdekat sudah mencapai 100%, di Kota Makmur yang merupakan wilayah penyangga, saat ini angka persentase vaksinasi baru mencapai kisaran 40%.

Melihat kondisi itu, Polres Sukoharjo menyatakan akan membantu melakukan percepatan vaksinasi dengan menyediakan sebanyak 35 ribu dosis pertama vaksin dengan merek Sinovac.

Baca Juga: Nafa Urbach Diteror Pinjol Padahal Tidak Meminjam, Loh Kok Bisa?

"Sukoharjo merupakan wilayah aglomerasi yang target vaksinasinya masih rendah," kata Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan Selasa 21 September 2021.

Untuk mengejar ketertinggalan persentase vaksinasi dari Kota Solo tersebut, Polres Sukoharjo akan membantu menggenjot percepatan vaksinasi agar target dari pemerintah daerah segera tercapai.

"Vaksinasi di wilayah aglomerasi sangatlah penting, karena mobilitas penduduk dalam satu wilayah aglomerasi sangat tinggi," tuturnya.

Baca Juga: Pria 45 Tahun Asal Magetan Meninggal Saat Naik Bersama Istri ke Puncak Gunung Lawu, Tiba-tiba Alami Kram Perut

Jadi, menurut Kapolres, bila hanya satu kota yang tinggi capaian vaksinasinya, sedangkan yang lain masih rendah, maka tidak akan efektif untuk penanggulangan Covid-19.

"Dalam minggu ini, kami bekerjasama dengan berbagai unsur tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan dan relawan, akan menargetkan vaksinasi dosis pertama kepada 35 ribu warga Sukoharjo," ujarnya.

Disisi lain, Wahyu juga mengingatkan masyarakat, bahwa setelah nanti mendapat suntikan vaksin Covid-19, diminta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) sebagai upaya memutus rantai penyebaran virus.

Baca Juga: Menunggu Penguasa Baru Pura Mangkunegaran, Tiga Nama Menguat, Siapa Dia?

“Jika penyebaran virus dapat ditekan, kesehatan masyarakat jadi makin baik, dan diharapkan virus bisa dikendalikan untuk semakin turun. Sehingga ekonomi bisa didorong untuk tumbuh makin baik," pungkasnya.***

Author : Nanang Sapto Nugroho

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.