Jiwasraya Bangkrut, Legislator Asal Sukoharjo Sosialisasi Peran IFG dan Penjaminan Bagi Masyarakat

Sosialisasi Indonesia Financial Group oleh anggota Komisi VI DPR RI Muhammad Toha bersama pejabat perwakilan 9 holding IFG

by Nanang Sapto Nugroho

 


SUKOHARJOUPDATE- Pasca Jiwasraya bangkrut, pemerintah resmi membentuk holding BUMN non bank yang bergerak meliputi usaha perasuransian dan penjaminan perusahaan pelat merah.

PT Bahana Pembina Usaha Indonesia (Persero) atau BPUI ditunjuk menjadi induk holding dan mengubah namanya menjadi Indonesia Financial Group (IFG) berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 20 Tahun 2020.

Sebagai langkah mengembalikan kepercayaan publik pasca bubarnya PT Jiwasraya, sosialisasi peran IFG mulai gencar dilakukan kepada masyarakat, salah satunya dengan menggandeng legislator dari Senayan.

Baca Juga: Ledakan Dasyat Terjadi di Kota Jalalabad Afghanistan, Tiga Tewas 20 Lainnya Luka

Seperti dilakukan anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKB Muhammad Toha bersama perwakilan anggota holding IFG di gedung Kebangkitan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, pada Minggu 19 September 2021.

"Dengan konsolidasi aset sebesar Rp72,5 triliun per Maret 2020, IFG memiliki 9 anggota holding yakni, PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), PT Jasa Raharja, dan PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo)," terang Toha.

Keemudian PT Bahana Sekuritas, PT Bahana TCW Investment Management, PT Bahana Artha Ventura, PT Grahaniaga Tata Utama dan PT Bahana Kapital.

Baca Juga: Indonesia Terima 2 Juta Lebih Dosis Vaksin Pfizer dari Amerika, Menlu Retno: Kita Dapat Keluar Dari Pandemi

"IFG ini fungsinya sangat penting dalam menopang perekonomian nasional, melalui adanya transfer risiko, penguatan fungsi investasi dan perbaikan kelayakan kredit," terang Toha saat sosialisasi yang diikuti sekira 200 pelaku UMKM se Dapil 5 Jawa Tengah.

Mantan Wakil Bupati Sukoharjo periode 2000-2005 ini berharap, IFG terus saling berkolaborasi dengan stakeholder maupun publik untuk meningkatkan kinerjanya dalam melaksanakan mandat yang diberikan oleh pemerintah.

Hadir dalam sosialisasi mewakili masing - masing holding BUMN, Loesdarwanto dari Jamkrindo, Kasimin dari Askrindo, Johan Nur dari Jasindo, dan Erwin Sudrajat dari Jasa Raharja.***

Author : Nanang Sapto Nugroho

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.