Tampil 60 Menit, Video Pimpinan Al Qaedah Masih Hidup Gemparkan Dunia

Video kemunculan Pemimpin Al Qaeda Ayman al Zawahiri yang sebelumnya dikabarkan tewas mengejutkan publik dunia.

by Bramantyo

SUKOHARJOUPDATE - Video kemunculan Pemimpin Al Qaeda Ayman al Zawahiri berdurasi 60 menit itu mampu menggemparkan dunia.

Pasalnya, Zawahiri yang sebelumya dikabarkan telah tewas, muncul bersamaan dengan peringatan 20 tahun serangan pelaku teroris ke gedung kembar pada 11 September 2021.

Dalam tayangan video tersebut, pentolan kelompok Al Qaedah ini berbicara banyak hal. Mulai dari serangan di pangkalan militer Rusia oleh kelompok Hurras al-Deen yang kongko dengan Al Qaeda di Suriah.

Baca Juga: Teror Iringi Klaim Kemenangan Taliban Kuasai Lembah Panjshir

Seperti diberitakan Pikiran-Rakyat berjudul "Pemimpin Al Qaeda yang Dirumorkan Tewas, Gemparkan Dunia usai Muncul di Video 60 Menit" rumor orang nomer satu dikelompok Al Qaeda itu masih hidup langsung menyebar secara luas setelah SITE Intelligence Group, organisasi yang melacak aktivitas online kelompok teroris global melaprokan kemunculan Zawahiri.

Rekaman video itu memperlihatkan Zawahiri mengemukakan sejumlah masalah sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Independent pada Senin, 13 September 2021.

"Di tengah rumor mengenai kematiannya, pemimpin Al Qaeda Ayman al Zawahiri muncul dalam video berdurasi 60 menit," katanya, di akun Twitter @Rita_Katz

Baca Juga: Pasca Taliban Kuasai Afganistan, BNPT Belum Bisa Pastikan Jumlah Kombatan Asal Indonesia

"Kali ini dia membuktikan bahwa dirinya tidak mati, khususnya merujuk pada tragedi setelah Desember setelah rumor kematiannya muncul," sambung Rita Katz.

Zawahiri berbicara tentang serangan di pangkalan militer Rusia oleh kelompok Hurras al-Deen yang kongko dengan Al Qaeda di Suriah.

Serangan tersebut diklaim dilancarkan pada 1 Januari tahun ini.

Video kemunculan Zawahiri tersebut juga menggunakan beberapa klip dari media Taliban yang menunjukkan para militannya.

"Petanda lain tentang pentingnya Taliban dalam narasi gerakan teror global sejak 9/11, dan bagaimana kemenangan Taliban di Afghanistan juga merupakan kemenangan Al-Qaeda," katanya.

Kelompok-kelompok media pro Al-Qaeda, kata Rita Katz, membanjiri dengan perayaan dan hasutan mengenai 9/11 dengan poster, video, tagar, dan lain-lain.

Baca Juga: Resmi, Ismail Jabat PM Malaysia Ke-9 Gantikan Muhyiddin yang Mengundurkan Diri

"Itu adalah kampanye yang sangat terorganisir dan dipersiapkan dengan matang. Tidak seperti yang saya lihat di tahun-tahun sebelumnya," katanya.

Dia mengatakan, ketika Taliban menunjukkan wajah ramah untuk Barat, ikatan intrinsik kelompok tersebut dengan Al-Qaeda tetaplah ada.

"Al-Qaeda telah menjelaskan bahwa bagi mereka, Emirat Islam yang baru adalah sebuah kemenangan dan mereka adalah penerima manfaat dari itu," ucapnya.

Baca Juga: Puluhan Tentara Amerika Jadi Korban Serangan Bom di Luar Bandara Kabul, Joe Biden Bakal Bikin Perhitungan

Diketahui, Zawahiri menggantikan Osama Bin Laden sebagai pemimpin Al-Qaeda setelah dia dibunuh pasukan khusus Amerika Serikat di Jalalabad, Pakistan.*** (Ikbal Tawakal/Pikiran-Rakyat)

Author : Bramantyo

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Excepturi doloribus unde molestias laborum delectus adipisci, eos repellat in debitis cum impedit numquam, architecto, facilis.