SUKOHARJOUPDATE - Memperingati Hari Anti Rabies Sedunia, Dinas Pertanian dan Perikanan (Dispertan) Kabupaten Sukoharjo punya cara unik untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya vaksinasi untuk hewan peliharaan.
Selain menyiapkan vaksin rabies gratis sebanyak 600 dosis selama bulan September, Dispertan juga melakukan cara unik melakukan kampanye vaksinasi menggandeng komunitas pecinta hewan peliharaan di Sukoharjo.
Salah satunya dari komunitas pecinta kucing yang diwakili tokoh pemuda Sukoharjo Agus Widanarko. Ia datang membawa kucing kesayangannya ke klinik hewan Dispertan dengan memakai kostum Catman.
Baca Juga: Satlantas Polres Sukoharjo Ungkap Penyebab Tewasnya Pengendara Motor Terkapar di Pematang Sawah
"Ini untuk edukasi ke anak- anak, bahwa kalau punya hewan peliharaan, misalnya kucing maka harus di vaksin agar tidak membawa penyakit rabies," kata Danar menjawab pertanyaan tentang alasannya memakai kostum Catman, Jum'at 10 September 2021.
Berbeda dengan Danar dengan kostum Catmannya, seorang rekannya yang memelihara monyet, juga datang ke klinik Dispertan berdandan ala pendekar silat si Buta dari Goa Hantu sambil menggendong monyet peliharaannya.
Kepala Dispertan Kabupaten Sukoharjo, Bagas Windaryatno menjelaskan, dalam memperingati Hari Rabies Sedunia ditengah pandemi kali ini, pihaknya memasang target Sukoharjo bebas dari rabies.
"Dengan vaksin rabies gratis, setidaknya para pecinta hewan bisa menghemat Rp 100 ribu per vaksin. Jadi yang memiliki hewan peliharaan seperti kucing, anjing, maupun kera bisa memanfaatkan program vaksin gratis ini," kata Bagas.
Sejak vaksinasi gratis diluncurkan awal bulain ini, menurutnya sudah ada sekira 150 hewan peliharaan masyarakat yang mendapatkan vaksinasi.
"Kami siapkan 600 dosis dulu. Kalau animonya banyak dan dosisnya habis sebelum berakhirnya bulan September, nanti kami upayakan ditambah," jelasnya.
Disisi lain, Bagas mengungkapkan, pogram vaksinasi rabies gratis ini merupakan bagian dari upaya mengantisipasi penularan penyakit rabies, baik dari hewan ke manusia, atau sebaliknya.
"Untuk kasus gigitan hewan jenis anjing ras pernah ada 1 kasus sekira 3 bulan lalu, dan Alhamdulillah tidak positif (rabies) sehingga korbannya tidak apa- apa saat ditangani oleh tim kesehatan dari Puskesmas," pungkasnya.***
Dispertan Kabupaten Sukoharjo punya cara unik untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya vaksinasi untuk mengedukasi masyarakat
by Triyanto