SUKOHARJOUPDATE - Seorang pendaki yang nekat naik ke tugu di puncak Gunung Lawu, akhirnya datang menemui Bupati Karanganyar Juliyatmono.
Sebelumnya, Bupati memang meminta agar pemuda yang diketahui bernama Rizki Tri Cahyo asal Yogyakarta ini untuk di cari sampai ketemu.
Rizki datang tak sendirian. Dia datang dengan ditemani dua orang rekannya. Ketiganya diterima Juliyatmono di ruang kerjanya.
Baca Juga: Bupati Karanganyar Meradang Pendaki Nekat Naik Tugu Puncak Gunung Lawu: Cari Sampai Ketemu
Kepada Rizki, Juliyatmono menyesalkan apa yang dilakukan oleh Rizki. Menurut Bupati, apa yang dilakukan Rizki dengan menaiki tangga dipuncak Gunung Lawu sangat berbahaya bagi diri.
Pasalnya, dikhawatirkan bangunan itu tidak kuat saat dinaiki. Dan bisa saja tugu yang dinaiki ambruk.
"Kalau bangunan tidak terlalu kuat kemudian ambruk dampaknya jauh lebih besar. Bisa melukai dan membahayakan keselamatan orang lain,"papar Bupati pada Rizki diruang kerjanya, Selasa 24 Agustus 2021.
Baca Juga: Tepis Berita Hoax, Bupati Sukoharjo Tegaskan Hajatan Masih Dilarang
Karena perbuatannya itu, Bupati memberikan hukuman pada Rizki. Yaitu menyampaikan permohonan maaf pada publik secara terbuka atas apa yang telah dilakukannnya.
Dan permohonan maaf itu wajib disebar luaskan melalui akun medsos milik Rizki hingga menjadi viral, seperti viralnya apa yang telah dilakukannya di puncak Gunung Lawu.
"Oleh karena itu saya nyuwun tulung (minta tolong) karena panjenengan telah memviralkan di akun medsos sampeyan (video naik ketugu di puncak Gunung Lawu), sampeyan juga harus mengupload ulang untuk menyampaikan permohonan maaf,"pinta Bupati.
Baca Juga: Ruang Terbuka Hijau Minim, Gibran Ajak Masyarakat Hijaukan Kota Solo
"Bahwa Yang dilakukan itu jangan ditiru siapapun. Dan tidak akan mengulang lagi dan mohon pada siapaun untuk tidak melakukan hal Yang sama agar Argo Dumilah (puncak Gunung Lawu) tetap terjaga,"imbuh Bupati.
Tak hanya itu, orang nomer satu di Kabupaten yang terletak di bawah Lereng Gunung Lawu ini menghukum Rizki untuk menanam 17 pohon di Gunung Lawu atau sepanjang jalur pendakian sebagai wujud penyesalannya.
"Kedua, kapan rizki punya waktu longgar dan tidak menganggu kesibukan, wujudkan rasa penyesalan itu dengan menamam 17 pohon di gunung Lawu.Sepanjang jalan (jalur pendakian) entuk. Nyang Cemoro Kandang ya entuk. Kui ya medsoske (viralkan) sebagai ungkapan penyesalannya terkait aksi nekatnya," pungkasnya.
Baca Juga: Lolos Seleksi Akmil 2021, Rizqan Berjanji Kunjungi Makam Ayahnya Memakai Seragam
Sebagaimana yang pernah diberitakan sukoharjoupdate.com, jagat dunia maya dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang menampilkan seorang pendaki Gunung Lawu.
Dalam video tersebut, pendaki yang tak diketahui namannya itu berani memanjat tugu yang berada di puncak Argo Dumilah.
Terdapat dua potongan video memperlihatkan apa yang dilakukan pendaki yang mengenakan kaos lengan pendek dibantu memanjat tugu oleh pemuda berkaos lengan panjang warna hitam.
Video pertama berdurasi 28 detik sementara video kedua berdurasi sangat singkat, hanya 5 detik.***
Pemuda asalYogyakarta yang sempat viral naik ke Tugu di Puncak Gunung Lawu akhirnya menemui Bupati Karanganyar untuk meminta maaf
by Bramantyo