SUKOHARJOUPDATE - Jelang bergulirnya kompetisi Liga 2 2021, klub milik Raffi Ahmad, Rans Cilegon FC terbang menuju Turki untuk menjalani latihan.
Turki dipilih Rans Cilegon sebagai lokasi latihan atau training center (TC) pasukan Raffi Ahmad ini. Selama di Turki, club milik suami Nagita Slavina ini akan menjajal klub sepak bola lokal di negeri yang dijuluki Ay-Yildizlilar atau Bulan Sabit ini.
Rencannnya Rans Cilegon FC yang brtolak ke Turki setelah setelah mendapat undangan resmi Badan Promosi dan Pengembangan Pariwisata Turki (TGA), bakal menghadapi dua laga uji coba.
Baca Juga: Andalkan Pemain Lokal, Persika Karanganyar Siap Menggebrak di Liga 3 2021
Seperti dikutip dari topskor.pikiran-rakyat.com, berjudul "Rans Cilegon FC Bukan yang Pertama, Dua Klub Indonesia Ini Lebih Dulu Jalani Uji Coba di Eropa" Meski menjadi sebuah kejutan, sejatinya Rans Cilegon FC bukan menjadi klub Indonesia pertama yang berlatih serta menjalani uji coba di Eropa.
Bisa dikatakan klub Raffi Ahmad ini merupakan klub ketiga asal Indonesia yang memutuskan memilih training center (TC) di luar negeri setelah Mitra Kukar di Spanyol dan Pro Duta FC yang menjajal kekuatan di Jerman dan Italia.
Pada akhir 2013, Naga Mekes, julukan Mitra Kukar pernah melakukan tur menghadapi klub-klub papan atas kasta tertinggi Liga Spanyol di Negeri Matador.
Baca Juga: Presiden FC Barcelona Umumkan Messi Hengkang Dari Camp Nou, Netizen Bergejolak
Sempat dikira hanya akan menjajal kekuatan pemain-pemain pelapis atau klub-klub kasta bawah, uji coba Mitra Kukar saat itu ternyata cukup mentereng.
Klub asal Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, itu mendapat kehormatan menantang Atletico Madrid, Valencia, Villarreal, Espanyol, dan Barcelona B.
Mitra Kukar yang pada saat itu masih diperkuat Bima Sakti, Raphael Maitimo, dan berbagai nama besar lainnya kemudian berlaga dengan pemain tenar.
Baca Juga: Hadapi Liga 3 Persika Karanganyar Berburu Talenta Hingga Pelosok Desa
Walaupun pertandingan uji coba harus digelar di stadion yang kecil atau tempat latihan klub, namun tim lawan menghadirkan berbagai pemain intinya.
Seperti Paco Alcacer dan Ever Banega di Valencia, David Villa serta Arda Turan pada Atletico, dan Villarreal ditangani pelatih ternama, Marcelino Garcia Toral.
Valencia diperkuat Paco Alcacer dan Ever Banega, Atletico Madrid menampilkan David Villa dan Arda Turan, serta Villarreal ditangani pelatih bertangan dingin Marcelino Garcia Toral.
Baca Juga: Sambangi Atlet Pelatda PON Jateng, Gubernur Ganjar Pesan Tetap Semangat Berlatih di Masa Pendemi
Pada akhirnya, Naga Mekes memang harus babak belur dihajar para klub papan atas Spanyol tersebut. Kekalahan terbesar 0-13 dari Villarreal.
Sementara Pro Duta FC, pada 2013 menjalani agenda bertajuk Dare to Dare sebagai cara mendapat pengakuan sebagai klub profesional sebelum ikut Indonesian Premier League (IPL).
Di Eropa, mereka menghadapi TSV Winsen, Hamburg SV, Hamburg SV U-23 dan AS Roma Primavera. Hanya tim pertama yang berhasil dikalahkan.
Baca Juga: NPC Indonesia Targetkan 1 Emas Dalam Paralimpiade Tokyo 2020
Sedangkan pada 2015, Pro Duta FC membawa 18 pemain U-19 ke Italia untuk mengikuti kompetisi berskala internasional, Viareggio Cup 2015.
Pada Viareggio Cup 2015, mereka masuk dalam Grup V dan menghadapi tim-tim kuat seperti Inter Milan, Parma dan Genk.
Sementara itu, kembali ke masa kini, Rans Cilegon FC nantinya akan menghadapi klub muda raksasa Turki, Fenerbahce U-19, yakni pada 24 Agustus 2021.
Baca Juga: 23 atlet National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Siap Tanding di Paralimpiade Tokyo 2020
Latihan tanding juga bakal digelar melawan 1922 Konyaspor, klub asal Konya yang markasnya bakal dipakai latihan oleh Rans Cilegon FC selama di Turki.*** (Taufani Rahmanda/topskor.id)
Rans Cilegon FC memutuskan untuk belatih di negara Turki sebelumLiga 2 2021 bergulir klub milik Raffi Ahmad ini bukan klub petama
by Dita Arnanta