SUKOHARJOUPDATE - Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memantau langsung pemberian vaksinasi untuk para pelajar di Kota Solo, Rabu 4 Agustus 2021.

Ganjar yang ditemani Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka ingin memastikan para pelajar di kota yang pernah dipimpin Presiden Jokowi saat masih menjabat sebagai Walikota ini berjalan dengan baik.

Saat melihat vaksinasi untuk para pelajar, Ganjar mengucapkan terimakasih pada Walikota Solo Gibran yang telah memberikan vaksinasi pada para pelajar.

Karena, ungkap Ganjar, mereka, para pelajar ini ingin telah rindu untuk segera menggelar tatap muka. Selain itu, selain Solo, ungkap Ganjar, beberapa kota di Indonesia telah melaksanakan vaksinasi bagi para pelajar.

Karena itu, Ganjar mengaku telah menyampaikan keinginannya agar vaksinasi bagi para pelajar pada di Jawa Tengah bisa dilakukan pada Menteri hingga Presiden Jokowi.

"Karena pelajar ini pingin belajar tatap muka segera dilaksanakan. Terima kasih pada mas Walikota Solo, mas Gibran, yang sudah menginisiasi memulai vaksin untuk pelajar," papar Ganjar.

"Dibeberapa kota juga sudah melaksanakan vaksinasi untuk pelajar dan semoga bisa dipercepat. Kita sudah bicara dengan Menteri Kesehatan beberapa waktu lalu juga berbicara dengan persiden terkait percepatan vaksinasi," imbuhnya.

Dan Ganjar memastikan bila tambahan vaksinasi telah ada, para lansia, serta pelajar bisa dilakukan di serentak.

Tak menutup kemungkinan, vaksinasi pada pelajar itupun bisa dilakukan langsung di masing-masing sekolah. Termasuk terhadap para penyandang Disabilitas itupun, vaksinasi bisa diberikan.

"Mudah-mudahan nanti pelaksanan vaksinasi bisa dilakukan di sekolah masing-masing. Kalau nanti vaksinnya sudah oke, tempatnya di masing-masing sekolah Insya Allah tidak ada kerumunan. Saya lihat apresiasi anak-anak tadi cukup Bagus," ungkapnya.

Menyangkut ketersediaan vaksin saat ini di Jawa Tengah, Ganjar mengklaim selalu tersedia. Bahkan setiap Minggu, vaksin selalu dikirim.

Meskipun masih ada 10 Kabupaten di Jawa Tengah yang belum mengambil kiriman vaksin.

"Kiriman terakhir 600 ribu dosis. Dan kita bagi secara proposional. Nanti kawan-kawan yang dari TNI dan Polri bisa membantu untuk melakukan percepatan. Prioritas kami adalah lansia itu nomor satu. Kemuadian ada program dengan Sinophar. vaksin untuk disabilitas juga tinggal kirim. Dan sekarang kita coba pembagian (vaksin)  untuk pelajar," pungkasnya ***